SEJARAH
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta (FIP UNY) semula merupakan Bagian Pedagogik dari Fakultas Sastera, Pedagogik, dan Filsafat Universitas Gajah Mada (FSPF UGM) Yogyakarta. Universitas Gajah Mada (Universitit Negeri Gadjah Mada) sendiri didirikan (dikukuhkan berdirinya) pada tanggal 19 Desember 1949 dengan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 1949, yaitu Peraturan Sementara tentang Penggabungan Perguruan Tinggi Menjadi Universitit.
Kapan "Bagian Pedagogik" itu masuk menjadi bagian dari Fakultas Sastera, Pedagogik dan Filsafat UGM, tidak diketahui kepastian tanggal dan dukungan legalitasnya. Secara legal, keberadaan Bagian Pedagogik ini dikukuhkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 1950 tertanggal 14 Agustus 1950.
Analog dengan Gatutkaca yang saat lahir bernama Jabang Tetuka, maka Senat Fakultas Ilmu Pendidikan bersepaham untuk menetapkan "hari lahir" Fakultas Ilmu Pendidikan UNY ("Gatutkaca") itu sejak kelahirannya sebagai "Jabang Tetuka" (Bagian Pedagogik), bukan sejak bernama "Gatutkaca" (Fakultas Ilmu Pendidikan atau Fakultit Pedagogik UGM). Jadi, disepahami bahwa tanggal 14 Agustus 1950 (de jure keberadaan Bagian Pedagogik Fakultas SPF UGM) itulah merupakan hari lahir Fakultas Ilmu Pendidikan UNY. Kesepahaman ini dikukuhkan dengan Ssurat Keputusan Dekan FIP UNY tanggal 23 Desember 2010.
Kesepahaman tersebut berdasarkan data yang ditelusur oleh Tim Pencari Data Sejarah Kelahiran Fakultas Ilmu Pendidikan UNY yang diketuai oleh Drs. Dwi Siswoyo, M.Hum. dengan anggota Drs. Sutiman, MPd. Dan Drs. Waluyo Adi, MPd. dalam tanggung jawab Drs. Tatang M. Amirin, M.SI.
Dalam Laporan Tahunan Universitit Negeri Gadjah Mada 1951/1952, halaman 17, disebutkan bahwa pembukaan perkuliahan Fakultit Sastera, Pedagogik dan Filsafat UGM itu baru dilakukan tanggal 23 Januari 1951. Jadi, karena berbagai situasi tanah air saat itu, tidak serta merta perkuliahan berjalan walau secara yuridis Bagian Pedagogik dan Fakultas SPF UGM sudah berdiri.
Dalam laporan tersebut dinyatakan pula bahwa terhitung mulai 1 Maret 1952 ke dalam Fakultas SPF UGM ini diintegrasikan pula Akademi Pendidikan Djasmani menjadi bagian yang disebut "Pelajaran Baccalaureat Pendidikan Djasmani."
Selanjutnya berdasarkan Putusan Menteri Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan, tertanggal 28 Mei 1953, Fakultas SPF UGM mendapat tambahan Balai Pendidikan dan Perancang Pendidikan dan Pengajaran.
Dalam Laporan Tahunan Universitit Negeri Gadjah Mada 1953/1954, halaman 9, tanggal 19 September 1954, disebutkan bahwa Fakultas SPF terbagi atas jurusan-juruan: Sastera Timur, Sastera Barat, Sejarah, Ilmu Bumi, Pendidikan Djasmani, dan Pedagogik.
Mulai tanggal 15 September 1955, dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan Nomor 53759/Kab:Peraturan tentang Melengkapkan Susunan Universitas Gadjah Mada, yang dimuat dalam Laporan Tahunan Presiden Universitas Gadjah Mada tahun akademik 1954/1955, disebutkan bahwa Fakultas SPF dipecahkembangkan menjadi tiga fakultas, yaitu (1) Fakultas Sastera, (2) Fakultas Filsafat, dan (3) Fakultas Ilmu Pendidikan (dalam teks lain disebut Fakultas Pedagogik).
Jadi, dikembangkannya Fakultas Ilmu Pendidikan UNY sekarang ini dari Bagian Pedagogik Fakultas SPF UGM terhitung tanggal 15 September 1955, bukan tanggal 19 September 1955 seperti yang biasa diulangtahuni selama ini.
Terhitung tanggal 19 September 1955, dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayaan tanggal 16 September 1955 Nomor 33895/CIII diangkatlah para ketua fakultas di lingkungan UGM. Jadi, tanggal 19 September yang selama ini diperingati sebagai HARI KELAHIRAN FAKULTAS Ilmu Pendidikan UNY itu yang benar adalah hari penetapan diangkatnya para dekan (ketua fakultas) di lingkungan UGM. SK ini dibacakan Rektor UGM Prof. Dr. Sardjito dalam Rapat Senat Terbuka UGM tanggal 19 September 1955. Berdasarkan penetapan ini diketahui bahwa Ketua Fakultas Pedagogik (ditulis Fakultas Pedagogik, bukan Fakultas Ilmu Pendidikan) adalah Prof. Drs. A. Sigit.
Selanjutnya dengan Keputusan P.J.M. Presiden No. 1/1963 dan Instruksi J.M. Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (P.T.I.P.) dan Menteri Pendidikan Pengadjaran dan Kebudajaan (PPK) No. 32 dan 34 tahun 1964 FIP UGM, FKIP UGM dan Institut Pendidikan Guru (IPG) Surakarta disatukan menjadi Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jogjakarta. Djurusan Psikologi dari FIP UGM memisahkan diri dan menjadi fakultas tersendiri di lingkungan UGM. IKIP Jogjakarta diresmikan oleh J.M. Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan pada tanggal 21 Mei 1964.
LAB
-
PROGRAM STUDI
VISI
Pada tahun 2025 menjadi prodi yang unggul dalam menghasilkan sarjana Kebijakan Pendidikan yang mampu menginterpretasikan dan mengembangkan kebijakan pendidikan di daerah berbasis fondasi-fondasi pendidikan, dilandasi nilai-nilai ketaqwaan, kemandirian, dan kecendekiaan.
MISI
-
Menyelenggarakan layanan pendidikan akademik di bidang kebijakan pendidikan yang berbasis fondasi-fondasi pendidikan.
-
Melakukan penelitian kebijakan pendidikan sebagai sumber informasi dalam rangka pengembangan kebijakan pendidikan dalam dan atau antar daerah.
-
Melakukan layanan profesi kepada masyarakat yang berbasis penelitian dalam rangka memberikan orientasi dan informasi untuk mengatasi aneka persoalan pendidikan dan persekolahan.
-
Membangun kultur akademik yang berkarakter untuk menghasilkan lulusan yang profesional dan berkomitmen terhadap nilai-nilai ketaqwaan, kemandirian, dan kecendekiaan.